Friday, April 25, 2025
spot_img
HomePolitikGolkar Usulkan Kaesang dan Jusuf Hamka Berpasangan di Pilgub Jakarta, PKS dan...

Golkar Usulkan Kaesang dan Jusuf Hamka Berpasangan di Pilgub Jakarta, PKS dan PDIP Tanggapi Begini

Jakarta (TILIKMASA) – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, mengungkapkan rencana mengusung Jusuf Hamka sebagai calon wakil Kaesang Pangarep jika Kaesang berminat maju dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta tahun 2024. Bagaimana tanggapan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS)?

PDIP: Wajar
Juru Bicara PDIP, Chico Hakim, menyatakan bahwa langkah Golkar adalah hal yang umum dilakukan oleh partai politik mana pun ketika ingin memproyeksikan kandidat yang akan diajukan.

“Karena belum ada keputusan final, wajar saja melempar nama ke publik untuk mengukur respons masyarakat,” ujar Chico melalui pesan suara yang diterima Tempo via WhatsApp, Jumat, 12 Juli 2024.

Chico menambahkan, setiap partai politik perlu melihat survei sebelum menentukan kandidat yang akan diusung. Meski demikian, PDIP siap menghadapi siapa pun yang akan menjadi lawan di Pilgub Jakarta.

“Kami tidak memiliki masalah dengan munculnya pasangan calon mana pun. Kami lebih memprioritaskan kader kami sendiri,” katanya.

Chico juga menekankan bahwa PDIP belum menentukan satu nama yang akan diusung dalam Pilgub Jakarta. Karena itu, dia tidak terlalu khawatir dengan munculnya calon dari partai lain.

“Kami tidak ingin terganggu oleh manuver-manuver yang belum final dari partai lain,” tuturnya.

Menurut Chico, Partai Golkar masih mempertimbangkan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk maju di Pilgub Jakarta ketimbang Jusuf Hamka. Oleh karena itu, duet Kaesang-Hamka bukan wacana yang serius.

“Dari survei yang kami lihat, Ridwan Kamil lebih unggul dibandingkan Kaesang maupun Jusuf Hamka,” ujarnya.

PKS: Bagus
Koordinator Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri, memberikan respons positif terhadap ide Golkar untuk mengusung pasangan Kaesang-Jusuf Hamka di Pilgub Jakarta 2024.

Ahmad menyatakan bahwa gagasan tersebut menarik. PKS sendiri telah mengusung mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, dan mantan Presiden PKS, Sohibul Iman.

“Bagus, Kaesang-Hamka. Akan menarik jika melawan Anies-Sohibul Iman,” kata Ahmad dalam pesan tertulisnya kepada Tempo via WhatsApp, Jumat, 12 Juli 2024.

Ahmad juga berharap agar Pilgub Jakarta berlangsung adil jika Anies-Sohibul melawan Kaesang-Hamka.

“Yang penting adalah bermain fair,” tambahnya.

Ahmad menegaskan bahwa PKS tidak gentar menghadapi rivalitas di Pilgub Jakarta mendatang. Menurutnya, semua pesaing Anies-Sohibul memiliki potensi menjadi lawan yang tangguh.

“Kami menganggap semua saingan berat, karena mereka pasti sudah mempersiapkan strategi untuk menang,” ujarnya.

Saat ditanya mengenai strategi khusus untuk melawan Kaesang-Hamka, Ahmad menolak berkomentar.

“Strategi PKS tidak akan diumbar ke media. Nanti ketahuan dong kalau kami bocorin,” katanya.

Juru Bicara PKS lainnya, M. Kholid, mengucapkan selamat kepada PSI dan Golkar. Menurutnya, pasangan Kaesang-Hamka bisa menjadi alternatif selain Anies-Sohibul.

“Semakin banyak pilihan, semakin baik. Warga DKI jadi punya banyak opsi,” kata Kholid.

Kholid menegaskan bahwa PKS optimistis Anies-Sohibul akan menang melawan calon dari kubu mana pun. Ia juga menyebut bahwa PKS telah membuka komunikasi dengan sejumlah partai politik, seperti Partai NasDem, PDIP, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Selain itu, komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga masih dilakukan.

“Sejauh ini pasangan AMAN (Anies-Sohibul Iman) mendapat penerimaan yang sangat baik dari masyarakat. Insya Allah kami optimis pasangan ini akan berlayar dan memenangkan Pilgub Jakarta,” katanya.

Sebelumnya, Airlangga mengungkapkan bahwa Golkar menyiapkan Jusuf Hamka sebagai calon wakil Kaesang Pangarep jika Kaesang memilih untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.

“Jika beliau memilih Jakarta, saya siapkan kader Golkar yang sudah berpengalaman di bidang infrastruktur, yaitu Babah Alun (Jusuf Hamka),” ujar Airlangga di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Kamis, 11 Juli 2024.

Menurut Airlangga, pengalaman Jusuf Hamka di bidang infrastruktur bisa membantu Kaesang mengatasi masalah kemacetan di Jakarta dan bersaing dengan kota lain seperti Bangkok, Thailand. Jusuf memiliki pengalaman panjang dalam pembangunan infrastruktur jalan.

Namun, Airlangga mengatakan bahwa masih ada waktu hingga 23 Agustus 2024 untuk memutuskan siapa yang akan dicalonkan di Jakarta. Partainya masih melakukan evaluasi terkait Pilkada Jakarta.

Airlangga juga menyatakan bahwa Golkar belum memutuskan apakah Ridwan Kamil akan maju di Jawa Barat atau Jakarta.

“Untuk Ridwan Kamil, kami masih melakukan evaluasi dan diskusi dengan partai-partai di Koalisi Indonesia Maju,” kata dia saat menerima kunjungan Kaesang di DPP Golkar.

Sementara itu, Jusuf Hamka mengaku baru mengetahui bahwa Golkar menyiapkannya sebagai calon pendamping Kaesang di Pilgub Jakarta.

Jusuf Hamka mengatakan, dia tidak mengetahui namanya dibahas dalam pertemuan antara Ketua Umum Golkar dan Partai Solidaritas Indonesia. Ketum PSI, Kaesang Pangarep, menemui Ketum Golkar, Airlangga Hartarto, di Kantor DPP Golkar di Jakarta Barat, Kamis, 11 Juli 2024.

“Saya hanya bisa bilang innalillahi wainailaihi rojiun,” kata Jusuf Hamka saat ditanya oleh media apakah dia siap jika diajukan.

Jusuf Hamka menambahkan bahwa dia sudah lama menjadi kader Golkar. Ia telah menjadi kader partai berlambang pohon beringin tersebut sejak tahun 1969.

sumber: tempo.co

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments